BOOKING TIKET PESAWAT

Distributor pupuk organik ajaib tapi nyata

Distributor pupuk organik ajaib tapi nyata. Info sangat penting tentang Distributor pupuk organik ajaib tapi nyata. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Distributor pupuk organik ajaib tapi nyata

Distributor pupuk organik ajaib tapi nyata
Bisnis Tiket Pesawat
Seorang teman bercerita sambil mengeluh pada saya. Dia bicara tentang orang-orang dekatnya yang selalu enggan memberikan dukungan padanya setiap dia ingin mengawali sebuah usaha bisnis. Termasuk istrinya. Ada banyak alasan yang mereka katakana untuk tidak mendukung niat untuk memiliki usaha bisnis. Dari kekhawatiran kesibukan bisnis akan mengganggu jam kerjanya sebagai karyawan sebuah perusahaan swasta hingga kekhawatiran dia akan meninggalkan pekerjaannya yang sekarang. Sekarang cari pekerjaan susah, koq malah mau berhenti kerja, begitu kata istrinya. Teman saya dan istrinya sama-sama memiliki karier di tempat kerjanya masing-masing. Si suami bekerja sebagai staf pemasaran di sebuah perusahaan swasta, sedangkan si istri berprofesi sebagai tenaga paramedis di sebuah rumah sakit umum. Penghasilan keduanya cukup bagus. Dari hasil kerja mereka selama ini, suami-istri itu sudah punya rumah tinggal pribadi dengan perabotan lengkap. Masing-masing sudah memiliki kendaraan pribadi untuk keperluan berangkat dan pulang kerja. Dua orang anak mereka pun sudah tercukupi kebutuhannya dengan baik. Lalu mengapa si suami masih harus merasa ingin memiliki sebuah usaha bisnis? Pengalaman beberapa tahun sebagai tenaga pemasaran telah mengenalkan kehidupan yang sangat dinamis kepada teman saya itu. Pekerjaan seperti ini membuatnya bisa bertemu dan terlibat kerjasama dengan banyak orang yang memiliki berbagai latar belakang dan karakter yang berbeda. Dan yang paling penting, dia bisa dengan seringkali melihat beberapa peluang bisnis. Setidaknya sebagai perantara. Dia menjadi sangat paham apa yang sedang dibutuhkan orang lain. Dia pun sangat paham, ketika kita mampu mengetahui apa yang selalu dibutuhkan orang lain, itu lah yang disebut peluang bisnis. Tapi sayang sekali, dia tidak pernah berani untuk menindak-lanjut peluang-peluang bisnis itu. Terlebih ketika dia merasa tidak pernah mendapat dukungan dari orang-orang dekatnya. Secara garis besar, teman saya itu sudah banyak kehilangan kesempatan untuk memanfaatkan peluang bisnis yang begitu sering datang menghampirinya. Ini hanya karena dia tidak pernah punya keberanian untuk mengambil sebuah keputusan. Padahal dia sangat memahami kemampuan dirinya dan tahu bahwa dia bisa memanfaatkan peluang-peluang itu. Dia bisa bertransformasi lebih dari sekedar seorang tenaga pemasaran. Tapi dia menjadi tidak berdaya ketika tahu tidak ada orang-orang dekatnya yang mendukungnya. Kondisi psikologis yang sangat disayangkan. Beberapa malam yang lalu saya bertandang ke rumah seorang teman di kawasan Barujaya – Prokimal, Kotabumi Lampung Utara. Kebetulan dia seorang distributor salah satu produk pupuk organik yang punya merek dagang "Rabog". Saya dan dua orang teman datang ke rumahnya karena permintaannya untuk penjelasan (presentasi) skema bisnis sebuah network marketing. Tapi presentasi ini tidak ada hubungannya dengan sistem pemasaran produk pupuk organik yang dia tangani itu. Mungkin sebagai seorang pebisnis dia sedang mencoba menangkap peluang bisnis yang berbeda. Saya tidak tahu. Untuk selanjutnya obrolan kami malam ini diwarnai dengan topik seputar pertanian dan pemakaian pupuk. Maklum, Lampung Utara dan kawasan Lampung pada umumnya masih mengandalkan produk pertanian untuk menggerakkan roda perekonomian. Kesannya masih agraris sekali. Bisa dimengerti, karena kalau tidak salah, daerah Lampung merupakan daerah tujuan pertama saat dulu program transmigrasi mulai digalakkan pemerintah. Program transmigrasi selalu berkaitan dan erat hubungannya dengan pertanian.


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger